3,821 total views

Periode: Agustus/September

Ubud, Gianyar, Provinsi Bali

RS Ari Canti

UPT Puskesmas Kuta Utara

.

Stase RS [IGD & Poli/Ruangan]

 Fasilitas:
 Kamar jaga dokter saja yg luas ber-ac dan kasur,
 namun mobil dan rumah dinas tidak ada karena RS swasta
 Insentif/Jaspel: Tidak ada, namun saat periode kami diberi uang 1jt saat pemulangan
 Akses dan Biaya Hidup:
 Akses mudah, meskipun taksi/ojol tidak sebanyak di denpasar dan tidak tersedia kendaraan umum di malam hari.
 Biaya hidup standar, kalau mau hemat bisa beli nasi jenggo harga 3-5rb/bungkus kalau makan nasi campur ayam yah 12rban. Makan halal ada jadi jgn cemas.
 IGD:
a)Pola jaga PPSMLL untuk 6 orang.
 2 orang jaga pagi,
 1 orang jaga siang,
 1 orang jaga malam.
b)Setiap jaga selalu didampingi oleh dokter senior.
c)Jam kerja
 P 08:00-14:00,
 S 14:00-20:00,
 M 20:00-08:00.
d)Pasien tergolong banyak dan bervariasi untuk rumah sakit tipe C (estimasi >100org/hari) karena menerima bpjs dan memiliki fasilitas lengkap (seperti head ct-scan).
 Poli/Ruangan:
 Pola jaga PSSMLL.
a)1 orang jaga pagi,
b)2 orang jaga siang,
c)1 orang jaga malam.
 Pagi dan siang cukup santai, jaga di poli umum, artinya melayani pasien yang mirip dengan IGD namun tidak punya tanggungan kesehatan/bukan bpjs (jadi bukan pasien spesialis, kecuali kalau hari libur/praktek dokter spesialis tutup).
 Jam kerja sama dengan IGD namun pasiennya jauh lebih sedikit (estimasi <20org/12jam), paling hanya sesekali dipanggil keruangan jika ada keluhan pasien dan tidak perlu ikut visite.
 Malamnya jaga ruangan (MOD) namun kebanyakan membantu di IGD karena rame.
 Oiya, tugas cuma isi absen, 1x nampil laporan kasus dan 4 sisanya dijadikan portofolio aja (jadi dikumpul bareng lapkas dan dijilid biar ada bukti 5 tugas laporan kasus kita yg diwajibkan KIDI)

Stase Puskesmas

 Insentif/Jaspel: Tidak ada
 Akses dan Biaya Hidup:
a)Akses sangat mudah dan biaya hidup standar cenderung tinggi karena Kuta Utara/Canggu itu kota (kayaknya cuma wahana ini yang puskesmasnya malah makin ke kota bukan ke pedesaan hehehe) jadi lebih gampang cari makan.
b)Minusnya berarti harus pindah kos dari stase RS ke puskesmas.
 Fasilitas:
 Tidak ada kamar jaga dokter, mobil maupun rumah dinas karena bukan puskesmas rawat inap.
 Tapi kalo jaga malam ada tempat tidurnya kok biasa tidur sama perawat yang baik-baik.
 Jadwal jaga tidak tentu (pola jam jaga dibebaskan oleh pembimbing) yang penting ada yang jaga terutama siang dan malam atau dokter pagi diperbanyak karena adanya progja puskesmas (seperti BIAS).
 Jam kerja sama seperti di RS namun bedanya tidak ditemani oleh dokter senior jadi jaga IGD sendiri dan jaga super santai (estimasi pasien 0-5org/kali jaga siang dan malam).
 Upacara hadir jam 07:20 tiap hari Senin-Kamis.
 Tugas overall tidak banyak, cuma penyuluhan 2x (topik bebas), minipro (per kelompok bukan perorangan), dan kumpulan tugas (semua tugas tadi termasuk fotokopi borang dijilid untuk pertinggal)

.

Kesimpulan :

1.Wahana internsip ini SUPER DUPER RECOMMENDED!
2.Pembimbingnya baik seperti malaikat ijin juga gampang jadi jangan dibikin kesel atau parahnya sampe bikin mereka kecewa, rekan kerja (perawat, radiografer, bahkan staff administrasi&rekam medis) welcome dan sangat ramah,
3.dokter seniornya juga seneng ngajarin/membantu kita yang ingin belajar jadi tindakan dan terapi bebas.
4.Buat anak luar, isip di Bali itu gampang banget ngeakses tempat hiburan (mall di kota, alam kyk pantai dan gunung juga ada) tapi karena Bali itu bukan tempat terpencil jadi pemasukannya aja yang gak banyak.
5.Selagi kalian bisa mensyukurinya semua pasti indah dijalani (apalagi kalau teman isipnya juga TOP BGT/cager).

Share ke Sejawat Lain 

Share on whatsapp
Share on telegram
Share on twitter
error: Content is Protected !!