Previous
Next
Periode: September 2018 – September 2019
Nama Wahana RS : RS Parama Sidhi
Nama Wahana Puskesmas : Puskesmas Kubutambahan 1
Daerah : Kabupaten Buleleng, Bali
.
Akses / lokasi / kemudahan akomodasi (makanan/hiburan etc)
1.Tempat pembekalan (denpasar) wahana hanya bisa melalui jalur darat ±2-3 jam dg travel/ grab ±100rb – 600rb, angkot ±35-50rb waktu tak tentu
2.Pilihan transport dalam kota grab atau gojek
3.Hiburan pantai (tidak bersih/ terawat), lovina untuk melihat lumba2 & cafe disekitarnya ± 30 menit, Air panas, Krisna adventure (mini ancol) ± 45 menit
4.Makanan cafe ala ala, McD 24 jam, KFC, warteg atau makanan kaki lima ≥5000
.
Fasilitas yang disediakan RS/PKM (Rumdin,kendaraan etc)
•Rumdin : (-)
•Kendaraan : (-)
•Kosan disekitar RS ± 1 juta – 1,5 juta/bulan.
•Kosan disekitar PKM kurang layak.
.
Pendapatan : BBH, Insenda, BPJS/jaspel, etc
•BHD Rp.3.150.000.-
•Jasa pelayanan : (-)
•Insentif RS : 750rb/bulan (dirapel tiap 4 bulan)
•Insentif PKM : (-)
.
Dokter pembimbing
•IGD
1.Beliau sangat baik dan mau membimbing dan dapat diajak berkonsultasi,
2.jika ada kesulitan kita dapat konsul ke beliau.
•Bangsal
1.Beliau cukup sibuk karena beliau direktur PT rumah sakit sehingga sulit ditemui,
2.beliau mendelegasikan tugas beliau sebagai pembimbing kepada direktur RS
•Puskesmas
1.Beliau merupakan kepala puskes sehingga sibuk. Namun beliau bertanggung jawab.
2.Beliau tetap berusaha membimbing kita walaupun tidak ditempat (via telpon/ whatsapp)
3.proses perijinan sangat mudah.
.
Stase
1.RS terdiri atas IGD 4 bulan & BANGSAL 4 bulan
2.Jadwal IGD & BANGSAL: TIDAK BISA DIGANGGU GUGAT DARI DIREKTUR RS (MPSPL)
.
IGD :
•Jadwal dan Job Desk
a)Jaga M (malam) 12 jam esoknya lanjut P (Pagi) 6 jam, jadi total jaga malam 18 jam mulai pukul 20.00 – 14.00 WITA hari berikutnya.
b)Keesokannya S (siang) 6 jam pukul 14.00 – 20.00 WITA.
c)Esoknya lagi P (pagi) 6 jam pukul 08.00 – 14.00 WITA.
d)Baru L (libur) dan kembali lg ke jadwal MPSPL
•Dokter iship tidak disediakan ruang istirahat di IGD
•Tanggung jawab terhadap IGD, VK, poli, ICU, HCU, HD, OK
•Job desk :
a)IGD : menangani pasien baru/emergency/pre & post HD, pasien dari poli dg rencana rawat inap/ tindakan OK, konsul dg spesialis
b)VK : tangkap bayi, memeriksa pasien ibu/bayi, konsul dg spesialis
c)ICU/ HCU (jadi satu) : menangani kegawat daruratan, konsul ke spesialis
d)Poli/OK : dianjurkan untuk mengikuti apabila IGD kosong
e)Mengcover kerjaan dokter iship bangsal bila ada yang cuti
•Dokter Definitif
a)Pagi ada 2 dokter, siang 1 dokter, malam 1 dokter.
b)Semua dokter bisa diajak diskusi untuk menangani pasien,
c)dokter umum sudah mempercayakan pasien kepada dokter internship,
d)dokship konfirmasi mengenai tatalaksana pasien dan konsultasi jika ada kasus yg sulit ditangani by phone.
e)Jaga malam tidak ada gantian tidur
•Petugas
a)Pengalaman perawat beragam sesuai jam kerjanya dan dapat diarahkan untuk bekerja sama.
•Pasien
a)Pasien tidak menentu jumlahnya.
b)Kapasitas IGD hanya 8 bed (ODC, emergency, non emergency).
c)Jika dalam kondisi tertentu (penuh) lorong dipergunakan.
d)Terdapat tugas luar seperti safari kesehatan dan baksos
BANGSAL :
•Jadwal dan job desk
a)Pola jadwal sama dengan IGD
b)Tersedia ruang istirahat untuk iship di bangsal
c)Tanggung jawab terhadap 2 bangsal yaitu
•bangsal B (kelas VVIP, VIP & kelas I)
•dan C (kelas 2 dan kelas 3) dengan total kapasitas >60 pasien.
•Job desk :
a)tidak ada penjelasan mengenai jobdesk.
b)Kami menjadi dokter penanggung jawab penuh di bangsal.
c)Setiap pagi konsul ke spesialis anestesi bila ada rencana OK di bangsal, memeriksa pasien semua bangsal, menangani keluhan non/emergency pasien di bangsal, mengikuti visit, menulis semua resep, konsul keluhan ps dan melaporkan hasil pemeriksaan penunjang ke spesialis, menanyakan kapan spesialis visit, menggantikan visit beberapa spesialis, mengurus dokumen pasien BPL/ bila meninggal
•Dokter Definitif : Dokter yang ada di bangsal menangani kasus manajerial (coding)
•Petugas
a)Perawat suka memberikan/ memaksakan terapi dengan mengatas namakan dokter iship.
b)Penilaian kepala perawat dapat menentukan lulus atau tidaknya dokship.
•Manajemen tepatnya direktur selalu mengganggu dengan hal – hal tidak penting yang tidak berhubungan dengan kinerja/ pekerjaan kita seperti harus menyapa dia, dianjurkan istirahat makan setelah shift selesai, dianjurkan untuk tidak tidur.
.
Note selama Di RS :
1.Bila ada kasus kematian yang perlu di AUDIT untuk mencari penyebab kematian, maka dokter iship yang bertugas saat itu akan ditugaskan membuat laporan presentasi, mempresentasikan serta diminta pertanggung jawabkan terhadap kematian
2.Keilmuan dokship tidak sesuai dengan SOP RS (cth: emergency kit tidak lengkap)
3.Kita diwajibkan mengikuti ASANAS yang mereka sebut sebagai “yoga” setiap Jumat dan Sabtu pukul 06.30 – 08.00.
4.Manajemen suka membatasi tindakan spesialis, dan bila spesialis marah, maka dokter iship yang akan mempertanggung jawabkan.
5.Laporan kasus hanya 1 yang dipresentasikan. Proses pengajuan dan presentasi ke dokter spesialis mudah.
6.Cuti dokter iship 4x/1 tahun. Untuk pengambilan maksimal 2x & tidak boleh bersamaan. Pengajuannya min 1 mg sebelumnya.
7.Apabila dokship pernah sakit dipertimbangkan untuk penundaan pemulangan.
8.Tukar jaga, max 3x perbulan.
PUSKESMAS :
•Puskemas bukan puskemas 24 jam.
•Jadwal kerja setiap Senin – Sabtu
•Tanggung jawab terhadap IGD, poli umum, pusling dan anak
•Job desk :
1.IGD, poli umum, anak : menerima pasien dan menatalaksana semua kasus hingga perujukan
2.Pusling : sesuai jadwal program puskesmas
3.Sering ada tugas luar diluar jam kerja
•Dokter Defintiif : Dokter definitif ada 5 orang, masih dapat diajak konsultasi.
•Petugas : Petugas dapat diajak kerjasama.
•Pasien
1.Pasien biasanya paling ramai pada hari Senin.
2.Pada beberapa kasus emergency, kita harus ikut merujuk ke RS terdekat.
•Laporan
1.Laporan kasus berupa mini project,
2.1 kelompok dapat mengerjakan 1 tema dengan judul berbeda – beda