Review Wahana RSUD Asembagus Situbondo

Review Wahana RSUD Asembagus Situbondo

Review Wahana  Internsip Periode November

Periode IV

Jumlah iship 5 dari kuota 15

Daerah : Kecamatan Asembagus, Kab. Situbondo, Jawa Timur [tipe D]

Wahana RS: RSUD Asembagus, Kab. Situbondo

Wahana Puskesmas  : Puskesmas Jangkar, Kab. Situbondo

.

KETERANGAN:

Fasilitas:

1.Tidak ada rumah dinas
2.Jaspel RS ada (Rp.682.500/ bulan/dokship)
3.Jaspel PKM ada (Rp. 300.000/ bulan/dokship)
4.Kendaraan dinas
5.Insentif Daerah
6.Komsumsi RS

.

Akses jalan menuju wahana :

1.Jarak surabaya – asembagus 6 jam
2.Jarak banyuwangi – asembagus 2 jam

.

RS:

1. UGD :

 Setiap  hari  dibagi 2 shift, isip  pagi (07.00-14.00), isip sore (14.00-21.00), saat kami tidak  ada  jaga  malam  karena  jumlah dokter iship hanya 5 dari 15 jumlah kuota, jika jumlah dokter iship banyak (>9) akan diadakan shift malam
 Dokter igd ada 6 orang. Ada yang bisa diajak diskusi ada yang gak.
 Awal  iship  masih  orientasi  sm jaga  sama  dokter  definitif, jika  dirasa  sudah  mampu  nanti  pegang  pasien  sendiri. Jadi  iship harus  siap  kalau  ada  kesalahan  atau complain dari  pasien, dokter  organik  dinas  pagi  sering  meninggalkan  iship  sendiri di IGD
 Jaga IGD satu shift 1 dokter organik dan 1 dokter iship, ada dokter organik yg suka meninggalkan iship sendiri di UGD
 Jaga 1 shift/orang, pasien rata-rata 10 terkadang pernah sampai 20
 Obat-obat dasar sering kosong
 Pemeriksaan penunjang dasar seperti AGD
 Pemeriksaan Elektrolit ,
 Pemeriksaan   laboratorium   dan   Radiologi   hanya   ada   sampai jam 21.00, jadi  yg   dinas   malam  jika   ada   pasien  yg membutuhkan pemeriksaan penunjang harus menunggu sampai pagi
 Perawat 1 tim 4 org tiap jaga, random ada yang rajin ada yang malas namun kebanyakan perawat malas dan kurang respek ke dokter iship bahkan terkadang mempermalukan iship di depan pasien. jika mau melakukan tindakan dikasih.
 Kamar jaga IGD ada untuk dokter namun sering dipakai dokter organik, jaga tidak dapat komsumsi.
 Tugas  isip ya  menangani  pasien dari anamnesis-konsul. Kasus di igd  kurang  bervariasi, Ilmu ❌❌❌, kalau  mau tahu  baca sendiri, diskusi sama teman isip sendiri.
 di IGD sering    merujuk     karena RS Kekurangan      sarana    dan    prasarana     dan proses rujukan    biasanya    ke   kota situbondo/ kabupaten lain
 tipe pasien mulai dari yang menghargai kita sbg dokter, sampai yg marah” dan bentak” dokter.

.

2. Poli dan Ruangan

 Dokter  pembimbing  ruangan  sangat  posesif  terhadap  iship, dan  sangat  memberdayakan  iship  serta  ribet  masalah  borang online
 Hanya ada  dokter  dpjp anak, obgyn, IPD, bedah  namun tidak setiap  hari stand by di RS dan jarang  bertemu  dengan  dokter iship
 Kasus di ruangan tidak bervariasi, pasien banyak dirujuk, Ilmu ❌❌❌.
 Tugas  isip : dateng 07.00 melengkapi CM, menemani  konsulan  visite  dan  lanjut  poli (bila  diminta  tolong), terkadang  jika ada pasien apneu/dirujuk dokter iship ruangan yg turun
 Sebagian besar perawat kurang ramah dan kurang respect terhadap dokter iship.
 Dokter  iship di ruangan follow up ruangan  Interna  dan  Bedah (Bougenville, Anggrek), HCU, ruangan  anak (Dahlia), terkadang diminta visite ruang nifas jika tidak ada dokter spesialis nya (Mawar)

.

3. Puskesmas

 PKM ada jaga poli umum, IGD, MTBS, KIA, setiap senin-sabtu (kecuali tgl merah libur)
 masuk jam 08.00-13.00, kecuali jum’at sampai jam 11.00
 Dokter pembimbing baik dan tegas sesuai aturan dan bila ada problem pembimbing selalu membantu dokship
 Kasus di pkm kurang bervariasi, Ilmu ❌❌❌.
 Visite pagi Di ranap untuk dokship yg tugas di IGD
 Jumlah pasien di Puskesmas sedikit karena sedang pandemi Covid-19
 Pembimbing  puskesmas  baik, namun  sangat  idealis  dan terkadang  menyulitkan  dokship, terutama  masalah  borang online dan insentif

4. Pembimbing iship

 Pembimbing  iship RS (ruangan  dan IGD) sangat  tidak pro ke  iship, jam kerja  melebihi  aturan, iship  sangat  dimanfaatkan,
 serta kurang mempedulikan kecelakaan kerja yang dialami dokship❌❌❌.
 Pembimbing puskesmas baik dan care dengan iship, namun sangat idealis dan terkadang menyulitkan dokship
 Jam kerja iship lebih banyak dari pada jam kerja dokter umum.
 Jam kerja iship tidak sesuai aturan ❌❌❌
 Lingkungan kerja di RS tidak enak perawat2 kurang respect ke dokter iship ❌❌❌
 Manajemen RS tidak jelas dan SOP jg tidak jelas sehingga sering dapat complain dari masyarakat
 Dinas kesehatan kurang memperhatikan kecelakaan kerja yang dialami dokship

.

👻Tugas

1.Ada preskas total 5 buah selama di RS, dipresentasikan 1
2.Miniproject per iship selama dipuskemas
3.Mengisi borang online sesuai petunjuk.

.

Daerah

1.panas. Pernah sampai 40-41°c. Air bersih lancar.
2.Tidak ada fastfood dan gojek, alfa indo ada.
3.Tempat ibadah: Mesjid banyak, gereja ada dekat puskesmas

.

Budgeting

Biaya hidup:

1.Makanan: Makanan kurang beragam dan rada membosankan.
2.Kost : di dekat RS ada, 750rb (dengan ac) perbulan, dekat puskesmas ada 500rb/ bulan (tanpa AC)
3.Kendaraan: Tidak ada angkot/ taxi/ gojek

.

Hiburan :

1.Kafe sedikit. tidak ada mall dan bioskop di asembagus, J ika rindu kehidupan kota Harus ke Surabaya/jember
2.Akses
 Asembagus-Surabaya via darat dengan travel, Waktu tempuh sekitar 6-7 jam
 Asembagus-Jember via darat sekitar 3-4 jam

.

kesimpulan:

Bukan termasuk wahana yang direkomendasikan ❌❌❌

.

Sekian, Terimakasih.

NB : JASMED sewaktu2 bisa berubah tergantung jumlah pemasukan RS, Kebijakan Dirut RS dan J umlah Dokship 👌

.

Share ke Sejawat Lain