Review Wahana RSUD Kota Baubau

Review Wahana RSUD Kota Baubau

Periode Mei

RSUD Kota Baubau

Puskesmas Wajo

Kota Baubau, Sulawesi Tenggara

.

Keterangan

1.Baubau merupakan kota yang terletak di Pulau Buton, Sulawesi Tenggara.
2.Baubau  dapat  diakses  dari Makassar via pesawat (harga  tiket  sekitar 800rb-1jutaan) dan  kapal  laut (harga  tiket  sekitar 180ribuan),
3.dari Kendari via pesawat (harga tiket 300-500ribuan) dan speedboat (harga tiket 200ribuan)
4.Untuk  kota  kecil, hiburannya  lumayan. Ada cinemaxx yang sekali  nonton  cuma 20rb-30rb, ada  hypermart  untuk  belanja bulanan, ada Lippo Plaza, pantai nirwana, dan KFC.
5.Untuk jalan kemana-mana, ada ojek dengan tarif 5rb-10rb (20rb kalau ke bandara) tergantung jarak.
6.Wahana RS  lumayan jauh dari  pusat  kota, naik ojek sekitar 10rb. Wahana PKM  masih terletak di daerah  pemukiman  kota, tidak begitu jauh.
7.Untuk biaya hidup, sekali makan sekitar 10rb-30rb. Biaya kost sekitar ratusan ribu-1 jutaan, tergantung fasilitas dan lokasi.
8.Baubau  sangat  ramah  untuk  pendatang, khususnya  dokter, tapi  kadang  orangnya  mudah  ke-triggerred. Jadi  kalau  nanganin pasien di RS, jangan heran kalau pasien dan keluarganya ke-triggered dan suaranya gede macem bentak-bentak sana-sini.
9.Kalau mau aman, harus bisa tenangin pasien dan keluarganya atau lebih galak dari mereka
10.Jumlah peserta internship taun 2018-2019: 7 orang dengan hanya 1 kelompok

.

RS

Fasilitas:

1.Rumah  dinas  disediakan  oleh  pihak RS, tapi  karena  jauh  dari  kota  dan  kebanyakan  peserta internship tahun  ini  punya rumah  atau  keluarga di Baubau, rumah  dinasnya  dipakai  sama  pegawai RS. Kalau  ada yang dari  luar  kota  dan  mau  pakai rumah dinas, rasanya bisa dilobi ke pihak RS
2.Kendaraan dinas: (-)
3.Insentif: 1.200.000 per bulan selama di RS
4.Jaspel: (+) untuk  stase IGD berupa  jasa onsite, jasa  pasien  umum  dan BPJS (yang cairnya  butuh  waktu  berbulan-bulan).
5.Untuk stase bangsal, tidak ada uang jaspel
6.Jadwa: fleksibel. Pembimbing membebaskan kami untuk mengatur jadwal sendiri, selama pelayanan tidak terbengkalai

.

Stase IGD:

 Jadwal jaga bikin sendiri, diajukan ke pembimbing dan pasti ACC
 Jaga sebulan 10x, dengan jaga 24 jam (08:00 pagi-08:00 pagi keesokan harinya), sekali jaga ada dua dokter iship
 Internship jaga tanpa DU (kadang ada DU yang dateng, tapi jangan terlalu berharap bantuan DU)
 Dokter internship dibebaskan  menangani  pasien  secara  mandiri, mulai  dari anamnesis, PF, terapi, sampai  tindakan  medis lainnya.
 Perawat IGD semuanya baik dan kooperatif dan mengikuti instruksi dokter.
 Sekali  jaga (24 jam), jumlah  pasien rata-rata 20-30 dengan  kasus yang beragam, dari cardio, neuro, ipd, anak, sampe trauma. Segala macam bacokan udah kami tangani selama di IGD. Di Baubau kasus HIV dan TB tinggi, jadi jangan  lupa pake masker khusus yang disediakan oleh RS
 Tersedia kamar jaga dokter di IGD dgn fasilitas kasur, ac, meja, kamar mandi, dan cemilan yang dibeli sendiri
 Selama kami di IGD, radiologi konvensional dan CT-Scan lagi bermasalah, hanya bisa USG pada jam kerja. Lab di IGD (untuk pasien  bpjs) hanya  bisa  Darah  Rutin  dan GDS. Jadi  kalau  dapat  kasus fraktur, stroke, dan sejenisnya yg  butuh  radiologi  dan lab, harus  dianamnesis  dan PF dengan  teliti. Di sini  senjata  utama  hanya anamnesis dan PF. Di IGD  ada EKG yang bisa dipinjam dari ICU. Ada ruang tindakan untuk hecting dan debridement.
 Sinyal di RS, meskipun jauh dari kota, cukup bagus, meskipun kadang hilang.
 Untuk  konsul  pasien, biasanya  hanya  pasien emergency yang kami konsul via telp/WA, tergantung  dokter  dan jam datang pasiennya. Untuk pasien yang stabil, biasanya perawat di bangsal yang lapor dan konsul
 Jaga IGD jg  diminta  utk  menangani  keluhan di ruangan  krn  tidak  ada  dokter  jaga  ruangan / doksip, tapi  biasanya  hanya keluhan emergency
 Pembimbing IGD kooperatif dan baik

.

Stase Bangsal

 Jadwal jaga bikin sendiri, ajukan ke pembimbing, dan pasti ACC
 Bangsal ada 7: ICU, Interna, Pediatri, NICU, Bedah, MTSK (Mata-THT-Saraf-Kulit), Obgyn
 Jadwal  dinas  bangsal 7 hari  seminggu, dari jam 8 pagi (khusus  bangsal  anak yang spesialisnya visit jam 6 pagi, datangnya harus lebih pagi dari itu) sampai jam 2 siang.
 Dinas  Pagi: Tulis SOAP, visit pasien, temenin  spesialis visit, nanganin  keluhan  pasien di bangsal. Khusus  bangsal  bedah, setelah SOAP dan visit bareng Sp.B, ikut ke poli dan ngisi poli selagi Sp.B nya operasi.
 Jaga: jam 2 siang-8 pagi  keesokan  harinya. Kerjanya  nanganin  keluhan (emergency dan non-emergency). Kalau  ishipnya banyak  dan  kuat, bisa  nerima  dan  konsulin  semua  pasien  baru di semua  bangsal. Jangan  lupa  simpan  jadwal  jaga  dan nomer hp dokship di masing-masing bangsal
 Hampir semua dokter spesialis baik, doyan ngajar, dan bersahabat.
 Buat 5 laporan kasus, 1 dipresentasikan di depan DPJ P, pembimbing, dan teman-teman dokship
 Pembimbing ruangan jg sangat baik dan kooperatif
 Stase bangsalnya capek banget karena pasien banyak, dan tiap abis jaga, harus masuk dinas lagi keesokan harinya

.

PKM

 Fasilitas:
a.Rumah  dinas: ada, tapi  karena  hampir  semua  dokship  taun  ini  punya  rumah  atau  keluarga di Baubau, rumah  dinasnya ditempatin pegawai PKM.
b.Tapi kalau ada yang butuh, bisa dilobi ke pihak pkm
 kendaraan dinas: (-)
 insentif: (-)
 jaspel: (+) sekitar 500ribuan per bulan
 Kegiatan di PKM:
a.Jam dinas: Senin – J umat 08:00 – 14:00
b.Jam Jaga: Senin – Minggu, 14:00 – 08:00 keeseokan harinya. Yang habis jaga, besoknya libur
c.Jadwal bikin sendiri, ajukan ke pembimbing dan di acc
d.Dinasnya dibagi 4: Poli Umum, Ranap, IGD, Posyandu.
e.Untuk kami, poli  umum 2 orang (karena  pasiennya  banyak  banget), ranap 2 orang, IGD 1 orang, posyandu 1 orang, 1 orangnya libur post jaga
f.DU di pkm ada 4 org termasuk kapus, tapi 2 DU lainnya keterima PNS di tempat lain, jadi ga tau periode depan gimana.
g.DU PKM membantu di Ranap dan poli jikalau pasien membludak
h.Poli: ada 2  poli (Poli  umum  dan  poli  anak). Pasiennya  bisa 200 sehari. Normalnya  hanya 2 dokter, tapi  kalau  pasien membludak (biasanya hari senin dan jumat), bisa sampe 4 dokter yang ngisi poli
 IGD pagi:
a.1 isip standby di igd pagi.
b.Pasiennya standar puskesmas.
c.Kalau emergency, langsung rujuk
 Posyandu: Posyandu butuh 1 orang doang. Yang butuh dokter cuma posyandu lansia.
 Rawat inap:
a.Pagi visit pasien ranap, tulis SOAP, setelah itu mem-back-up di mana pun yang butuh bantuan.
b.Biasanya yang diranap bantu poli umum kalau pasien lagi banyak
 Jaga:
a.Terima pasien di IGD, nanganin keluhan di ranap, rujuk jikalau ada pasien yang gawat.
b.Tiap jaga dapat makan malam gratis dari puskesmas dan popmie.
c.Jaganya bisa on-call, tiap ada pasien baru dateng.
d.Bisa juga standby di pkm, disediakan kamar jaga dengan fasilitas kipas angin, tempat tidur, dan kamar mandi dalam
 Kasus di pkm sejauh ini bervariasi mulai bapil, bedah minor, smp yg butuh rujukan semua ada.
 Fasilitas di pkm lumayan lengkap untuk standar puskesmas
 Tugas miniproject dikerjakan satu project per orang, ditambah empat kali minimal penyuluhan
 Pembimbing sangat kooperatif. Kalau mau ikut seminar, acls/atls, bisa.
 Petugas kesehatan di pkm sangat baik dan kooperatif

.

Kelebihan:

a.Dokter internship dapat menangani pasien secara mandi, baik untuk yang mencari pengalaman klinis
b.Pembimbing, spesialis, dan  petugas  kesehatan  lainnya  sangat  kooperatif  dan  baik. Dokter internship bener-bener  dihargai sebagai dokter

.

Kekurangan:

Insentif dan jaspel butuh waktu berbulan-bulan untuk diterima.

.

Kesimpulan:

Wahana ini cocok untuk yang mencari pengalaman klinis

.

Share ke Sejawat Lain