Previous
Next
Periode: Oktober 2018-2019
Daerah: kec. Sumberrejo Kab. Bojonegoro, Jawa Timur
Wahana RS: RSUD Sumberrejo
Tipe RS: Tipe D
Wahana Puskesmas: PKM Baureno
Jumlah Internship: 10 orang (dibagi 3 kelompok kecil masing2 4-3-3 orang)
Stase dibagi 8 bulan RS, 4 bulan PKM—>Jaga IGD+POLI, RUANGAN-visite pasien bedah(wajib setiap hari utk yg jadwal poli bedah), visite lain2 jika dimintai bantuan.
ICU ditiadakan karna jumlah yang tidak memenuhi jd kami meminta kompensasi kepada pendamping utk tidak jaga ICU)
.
Gambaran umum:
1.Sumberrejo merupakan sebuah kecamatan yang berada di kab./kota Bojonegoro
2.Iklim: panas
3.Hiburan:
• bioskop nsc (bukan XXI maupun CGV), go fun, alun2.
• Tidak ada mall, kalo mau ngmall bisa ke lamongan sekitar 1-1,5 jam, gresik sekitar 1,5-2jam) atau ke surabaya sekitar 2,5-3jam.
4.Transportasi:
• tidak ada gojek maupun grab di Sumberrejo, gojek maupun grab adanya di kota (bojonegoro) sekitar 30 menit dari Sumberrejo.
• ke kota bisa naik bus atau angkot.
5.Biaya hidup: lumayan murah
6.Kost-kostan:
• ada yang paling dekat dgn RSUD tepat d belakang RSUD jalan kaki sekitar 100 meter, yg biasax dipake ngekos anak iship harga utk single room 1,2 jt (bagi kami ini mahal krn kualitas bangunan yg jelek, berdebu dan sempit, kamar mandi dlm tapi sempit, WC jongkok, mandi dgn ember dan gayung.krn utk ukuran harga segini kalau dikota2 itu sudah dapat yg bagus.
• dkosan ini jg tersedia 2 buah kamar yg luas (1 kamar isi 2 org) tertunya harganya lebih mahal lg yaitu 2,2 jt pdahal dri segi fasilitas sama saja hanya saja lebih luas, ada 2 bed dan 2 lemari.
• ada jg kosan d depan RSUD. Intinya dsini untuk Kost2an itu mahalllllll……
• sekitaran kosan tidak banyak pedagang makanan, tp didepan ada Indomaret dan rocket chicken, kalau mau delivery jg bs ada beberapa yg bisa delivery order tapi tidak banyak.
• Kosan lumayan dekat pasar yg banyak jual makanan itu sekitar 1 kilo.
.
Stase RS
a.RSUD Sumberrejo merupakan RSUD tipe D, terletak di kecamatan Sumberrejo kab. bojonegoro.
b.Insentif: 475 ribu perbulan
c.Jaspel: tergantung jumlah pasien rawatan, mulai dari <100ribu-1jt/bulan, turunnya tidak mesti, Rata2 diperiodeku dapetnya maksimal 600-700 ribu.
d.Rumah dinas: –
e.Kendaraan dinas: –
f.Pendamping: baik, bisa diajak diskusi
g.Lain2:
• konsulen, dokter organik, perawat rata2 baik-baik,
• hanya saja disini perawatnya pintar2 yg biasa mandiri, dtinggal oleh dokter organik jaga IGD sndiri, kadang2 ada yg sudah punya advice terapi sendiri dll ya kurang lbh seperti itu bs dbayangkan sendiri hehe jd jangan sampai terlihat bingung atau bodoh2 amat lah depan perawatnya jg gak enak hehe dan kadang2 malah merasa seperti tidak dihargai, kadang2 depan pasien juga gak enak apalagi posisi kita adalah dokternya, terkesan tidak sopan,dan sudah hal yg biasa kalau perawatnya dianggap dokter oleh pasien.
• Ada beberapa perawat IGD yg mungkin bahasanya kurang enak didengar mungkin maksudnya hanya main2 (becanda) tapi mungkin tidak semua org bisa menerima gaya becandanya.
• Dokter spesialis (konsulen) yg tersedia hanya spesialis bedah, anak, anastesi, penyakit dalam, obgyn, paru, orthopedi, mata, tht dan rehabmedik, spesialis lainnya tidak ada termasuk spesialis radiologi tidak ada, maka silahkan pinter2 baca foto rontgen.
• Tugas: presentasi kasus ada 1 dari 5 kasus yg wajib dikumpulkan tiap org.
.
Stase IGD-Poli
• Jaga IGD iship 24 jam (shift jaga bisa diatur sendiri)
• Jaga IGD dapat makan 1x untuk yang jaga sore dan 1x untuk yg jaga malam.
• Poli 2 orang iship (poli wajib saat ini yg diisi yaitu poli bedah dan anak) yang jaga poli murni iship tanpa bantuan dokter spesialis atau dokter organik kecuali poli bedah selalu ditemani spesialis bedah dan selalu berbagi ilmu pada iship.
• Poli anak silahkan konsul via wa atau telpon, kadang slow respone ya silahkan diterapi sendiri.
• Jadwal jaga bisa diatur dan dibicarakan dgn pendamping, pokoknya berapapun jumlahnya pendamping ingin tetap ada yg jaga poli 2 org dan ada 1 orang yg jaga IGD, kecuali mungkin kalau jumlah ishipnya hanya 1 kelompok kecil.
• Untuk poli lainnya bisa saja meminta bantuan kepada dokter umum utk jaga polinya ketika sedang berhalangan, terutama poli penyakit dalam, tapi konsulennya baik dan fast respone ketika dikonsulkan via WA atau telpon, hanya saja pasiennya banyak sekitar 30-70an keatas, cukup melelahkan apalagi kalau jumlah ishipnya kurang memenuhi dan yg menjaga poli itu dokter organik menyerahkannya sepenuhnya pada iship tidak ditemani dokter organik, terutama akhir2 ini konsulennya sering banget nitip poli, dan dokter organik tidak bisa diharapkan untuk menggantikan, pokoknya harus ISHIP!
• Poli setiap hari ada, kecuali hari minggu. Dimulai pukul 9 pagi sampai selesai.
• Jadwal jaga bebas, bisa atur libur banyak sesuka hati, pokoknya wajib jaga poli 2 org dan jaga IGD 1 org shiftnya terserah mau diatur per12 jam atau per8jam, tapi kalau di kelompokku ini kita atur jaga per12 jam supaya bs libur banyak.
• Untuk tangal merah atau hari2 besar itu libur tapi iship tetap harus jaga IGD.
• Dokter organik rata2 baik dan bisa diajak berdiskusi.
• Jumlah dokter organiknya ada 5 dokter, tapi yang sering membantu iship di IGD hanya 3 dokter, tapi ya kadang meninggalkan apalagi kalau status iship sudah lama dan dipercaya, yang 2 nya sangat jarang bahkan hampir tidak pernah datang, jadi sudah biasa kalau disini yg jaga IGD hanya dokter ishipnya saja tanpa didampingi, malah kadang agak sebel pernah juga malah dokter organiknya pergi meninggalkan pas lagi banyak2nya pasien.
• Konsulen semuanya baik2, cukup enak ketika dikonsulkan, kecuali konsulen anastesi, cukup galak dan perfeksionis, jadi bila ada pasien ICU silahkan dikonsulkan ke spesialis anastesi sesuai dengan runtutan/ada cara konsulnya sendiri/khusus untuk pasien ICU dgn maksud untuk tidak merusak mood spesialis anastesinya walaupun tetep saja galak hehe hanya saja bila kita mau mendekatkan diri dan cuek ya bisa juga dpet ilmu banyak. Tapi cendrung banyak yang tidak mau he heeee
• Kasus bervariasi. Paling sering Kasus KLL karena didepan RS tepat jalan lintas provinsi.
• Jumlah pasien perhari lumayan banyak.
• Konsul ke dokter spesialis cukup mudah.
• Ruangan : pasien wajib yang divisite tiap hari yaitu pasien bedah biasanya yang visite sekalian yang jadwal jaga poli bedah, jadi sebelum memulai poli, visite ruangan dulu.
• visite pasien lain2 jika dimintai bantuan saja.
.
Stase ICU
• Diperiodeku tidak menjaga ICU oleh karena jumlah yang tidak memenuhi, hanya 10 orang iship.
• Tapi kadang dimintai bantuan oleh spesialis biasanya spesialis penyakit dalam waktu weekend oleh karena beliau biasanya pulang ke Surabaya saat weekend.
.
Review stase PKM
• Insentif/jaspel : tidak dapat
• pokoknya di Puskesmas tidak mendapatkan tambahan sama sekali murni BHD.
• Rumdin: –
• Kendaraan dinas : –
• Jam kerja: mulai jam 8 pagi sampai jam 2 siang. Datang dan pulang WAJIB ABSEN (finger print)
• Jarak dari RSUD: sekitar 14 km (20-30mnt)
• transportasi bisa menggunakan bus atau angkot, cukup strategis terletak dipinggir jalan besar lintas provinsi.
• Pembimbing: Kepala Puskesmas, kebetulan kepala puskesmasnya baru dan baru pernah pegang iship, jd seringkali aturannya terlalu kaku dan ketat. Kadang sering dipengaruhi oleh dokter umum yang berada dipuskesmas yang memang lumayan rese’ dan seringkali memanfaatkan keberadaan iship.
• Lingkungan kerja: perawat dan bidan baik2.
• Perawatnya pintar2 terutama yg senior dan sudah hal yang biasa kalau perawat2 disini dianggap dokter oleh pasien.
• Ada 2 dokter umum yang 1 nya terkenal rese’, yang 1nya juga lumayan rese’. Intinya sama2 tidak pro iship.
• Jadwal jaga: Bisa diatur sendiri
• wajib jaga : IGD(pagi 08.00-14.00 dan sore 14.00-20.00) hanya minggu tidak jaga IGD.
• PONED 24 jam
• Poli Anak dan Poli KB sama2 mulai pukul 08.00-14.00 (senin-sabtu 08.00-12.00)
• jadwal ke desa bisa diatur sendiri oleh iship.
• untuk hari2 besar tanggal merah libur, tapi sudah ada jadwal sendiri yang dibuat untuk iship tetap jaga pos (IGD).
• Program prolanis setiap bulan 1 kali, iship yang mengisi dan di periodeku ini ada 2 desa dalam 1 bulan (desa Baureno dan Banjaranyar).
• Tugas : 1 iship membuat 1 tugas minipro yang dipresentasikan dihadapan kapus dan staf2 puskesmas.
• kasus: Lumayan bervariasi.
• fasilitas medis lumayan cukup untuk tingkat puskesmas.
.
Kesimpulan:
1.Tidak direkomendasikan bagi yg ingin bersantai2 khususnya di puskesmas.
2.Kos2an yang mahal dengan kualitas yang tidak sesuai dengan fasilitas yang disediakan.
3.Lain2 tergantung dari tujuan dan pribadi masing2.
4.Banyak ilmu atau tidaknya tergantung, karna banyak jg yg asal2an mungkin krn terlalu santai dan spesialis yang tersedia juga terbatas, kalau rajin berilmu dari spesialisnya ya bisa dapat ilmu banyak, jd semuanya relatif. Dari segi Pengalaman, lumayan banyak pengalaman karna kasusnya lumayan bervariasi.
5.kalau ada yg sering bilang banyak libur ya itu semua tergantung, karna kami juga bnyak libur setelah berkerja keras terlebih dahulu, salah satu contohnya yaitu jaga IGD 12 jam perhari.
6.sedikit info juga, baru saja Direktur RSUD diganti, direktur lama biasanya orgnya santai, tapi yg baru belum bisa ditebak dikhawatirkan akan lebih ketat dari sebelumnya karena beliau dari RSUD yg tipenya lebih tinggi, dan jg dikhawatirkan belum pernah pegang iship sebelumnya seperti kapus baru yg sangat sangat ketat dan kaku yg contohnya tiap 2 minggu dicek kasus apasaja yg didapat, pakai absen finger print dll jd berasa kembali koas heheheee