2,501 total views

Periode Agustus
Kota Lhokseumawe/Kabupaten Aceh Utara, Aceh
RSU Cut Meutia
Puskesmas Kuta Makmur/Puskesmas Syamtalira Bayu

Keterangan:

  1. fasilitas : –
  2. insentif daerah : –
  3. jaspel : –
  4. biaya hidup : sesuai budget tinggal di kota
  5. rumah dinas : – (dlu ada, tapi setelah RS ini jadi stase luar PPDS FK Unsyiah, rumah dinas itu dikasih ke PPDS)
  6. kendaraan dinas : –

Gambaran lokasi daerah:

Letak kota pas di tengah-tengah antara Banda Aceh dan Medan. Bisa dicapai dengan bus dari kedua kota tersebut (6-8 jam) atau dengan pesawat dari kota Medan ke Bandara Malikussaleh. Tempat hiburan berupa warkop dan resto buat nongkrong. Ada juga pantai dan jungle trekking ke air terjun dan sungai. Kos-kosan juga banyak tersedia.

RS:

IGD

  • Masuk berdasarkan sistem shift (nggak masuk tiap hari). Jadwal kita sendiri yang atur terserah mau gimana yang penting ada iship yg jaga. Tanggal merah tetap masuk shift kecuali jika ada instruksi lain dari pendamping (misalnya waktu cuti bersama lebaran, semua iship libur) 1 shift ada 4 orang dokter jaga: 3 definitif 1 iship. Dokter definitif jaga per 12 jam (8 pagi-8 malam, 8 malam-8 pagi), kita bisa ikuti pola shift mereka atau mau bikin pola per 6 jam (8-14, 14-20, 20-8).
  • Pasien dalam 1 hari bisa 20-50 orang bahkan lebih. Soalnya cakupan wilayah kerja RS nya luas, meliputi dua wilayah administrasi: Kota Lhokseumawe dan Kabupaten Aceh Utara.
  • Awal-awal mungkin kita bekerja ditengokin dulu sama dokter definitif. Kalo dirasanya kita pintar, kita udah bisa dilepas periksa pasien sendiri dan kasih terapi sendiri. Konsul ke dokter spesialis juga sendiri. Masalah tandatangan kita buat nama kita dan nama dokter definitif. Contoh: dr. Natsu Dragneel/dr. Gray Fullbuster.

Bangsal

  • 1 internship untuk 1 bangsal. Kita rolling setiap 2 minggu jaga di bangsal Anak, IPD, Bedah, Obgyn, ICU, Paru, Psikiatri, dan Neuro. Masuk Senin-Jumat dari jam 8 pagi-2 siang dan tanggal merah libur. Tidak ada jaga. Tugas iship menemani konsulen visite, menulis resep, dan melengkapi rekam medis jika diperlukan.
  • Bangsal seringkali full tank karena jumlah pasien yang membludak. Tetapi karena RS ini juga RS pendidikan untuk anak koas FK Unimal, kerjaan kita jadi lebih terbantu.
  • Akses menuju RS mudah dijangkau karena terletak di jalan lintas provinsi (Jl Raya Banda Aceh – Medan). Jarak ke kota Lhokseumawe paling cuma 10-15 menit gitu. Transport angkutan umum (labi-labi) dan becak banyak tersedia.
  • Masalah izin karena ada keperluan sesuatu gitu bisa didiskusikan dengan mereka.
  • Staf-staf lainnya, baik dokter definitif, konsulen, perawat, dll di RS sebagian besar baik dan ramah. Tapi yaa itu kembali kepada cara kita membawa diri dan menyikapi berbagai hal. Kepribadian tiap orang kan berbeda-beda.

Puskesmas:

  • Wahana selalunya dapat di PKM Kuta Makmur, namun pas angkatan kami dr. Kemalasari selaku pendamping sempat pindah tugas ke PKM Syamtalira Bayu, jadi di surat tugas kami dibikin di Syamtalira Bayu dan 2 kelompok iship pertama stasenya disana. Namun karena sekarang beliau udah balik lagi ke Kuta Makmur, kelompok iship terakhir pun ikutan balik kesana juga. (Hal ini pun juga udah dikoordinasikan balik dgn KIDI)
  • Syamtalira Bayu enak dicapai karena masih di pinggir jalan lintas provinsi, cuma sekitar 10 menit lagi aja dari RS. Kalo Kuta Makmur jauh masuk ke dalam pedesaan, kira-kira 30-45 menit dari kota. Dianjurkan kesana naik kendaraan pribadi atau kalo nggak punya, nebeng kawan.
  • Jadwal masuk Senin-Jumat jam 08.00 – selesai dan tanggal merah libur. Pkm rawat inap tapi tidak ada jaga.
  • Jadwal rolling iship dibikin sendiri oleh pendamping, ngikutin F1-F7. Ada 6 stase, masing-masing diisi oleh 1 iship selama 2 minggu: KIA/KB, Promkes, Kesling, Gizi, PTM, dan Poli Umum. Mini project per individu, dikerjainnya pada saat pertengahan stase dan dipresentasikan 2 minggu sebelum stase berakhir. Pasien rata-rata di poli umum antara 50-100an orang per hari tergantung bawaan badan.
  • Masalah izin juga bisa didiskusikan dengan beliau.
  • Staf-staf lainnya di pkm rata-rata baik dan ramah. Tapi yaa sekali lagi itu kembali kepada cara kita membawa diri dan menyikapi berbagai hal. Kepribadian tiap orang kan berbeda-beda.

Share ke Sejawat Lain 

Share on whatsapp
Share on telegram
Share on twitter
error: Content is Protected !!